Berpuasa di Negeri Bavaria
Alhamdulillah Ramadhan telah tiba. Ramadhan tahun ini saya jalani di Munich, Jerman. Sejak Mei 2012 lalu, saya tinggal disini untuk menempuh studi di bidang Bioteknologi Farmasi, di LMU Munich. Ramadhan tahun ini jatuh di musim panas, alias summer Ramadhan. Saya akan berpuasa dengan waktu yang lebih lama dibandingkan puasa di Indonesia. Ini bukan summer Ramadhan pertama saya. Sebelumnya saya pernah menjalaninya di Nara, Jepang. Keduanya punya tantangan tersendiri. Meskipun summer, suhu udara di Munich lebih sejuk bersahabat dibandingkan ketika di Nara dulu, sehingga tidak cepat merasa haus, namun waktu puasanya lebih lama satu jam dibandingkan di Nara.
Puasa pertama Ramadhan tahun ini dimulai pada jam 02.57, dan berakhir pada jam 21.07. Kesibukan riset di laboratorium membuat waktu puasa berjalan sangat cepat. Sebagai satu-satunya moslem student di lab, saya tidak merasa kesulitan menjalani puasa. Teman-teman di lab sangat toleran dengan saya. Di saat rekan-rekan mahasiswa Indonesia lain sering mendapat pertanyaan aneh-aneh tentang puasa, saya justru tidak mendapatkannya. Ternyata saat masih menempuh studi doktoralnya, supervisor saya berteman baik dengan seorang moslem student dari Tunisia, jadilah ia sangat mengerti kebiasaan muslim sehari-hari, termasuk pada bulan Ramadhan. (more…)